Detik Headline Detikheadline.com, Berita Politik, Ekonomi, Hukum, Kriminal, Olahraga, Sepak Bola, Teknologi, Otomotif, Artis di Indonesia dan Dunia
Artikel Terkait
JAKARTA, DetikHeadline – Keputusan Israel yang mengesahkan lima lokasi permukiman Yahudi di Tepi Barat, Palestina, dikutuk keras oleh Indonesia.
“Permukiman dan pendudukan Israel di tanah Palestina secara terus menerus merupakan pelanggaran hukum internasional dan resolusi PBB terkait,” kata Kementerian Luar Negeri RI melalui akun X, Senin.
Indonesia akan terus menuntut akuntabilitas Israel dan pelaksanaan solusi dua negara, kata Kemlu, sejalan dengan komunitas internasional.
Kepala otoritas keuangan Israel Bezalel Smotrich menyarankan beberapa tindakan untuk melegalkan pos-pos permukiman di Tepi Barat dan menjatuhkan sanksi kepada Otoritas Palestina pada Kamis (27/6).
Kabinet keamanan menyetujui rencana Smotrich untuk menentang pengakuan negara Palestina dan tindakan terhadap Israel di pengadilan internasional, menurut KAN, kantor penyiaran publik Israel.
Salah satu bagian dari rencana tersebut adalah mengambil tindakan terhadap Otoritas Palestina, mengizinkan lima pos permukiman yang legal di Tepi Barat, dan mengadakan tender untuk ribuan unit perumahan baru di permukiman.
Pemukim ilegal Israel mendirikan beberapa komunitas kecil di tanah pribadi milik warga Palestina dengan persetujuan otoritas Israel.
Baca Juga : Arab Saudi Buka Kesempatan Kontrak Jangka Panjang Layanan Haji Indonesia
