Pasang Iklan Bisnis Anda di Detikheadline.com
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. (Dok. Humas Polri)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. (Dok. Humas Polri)

Kapolri Ungkap Strategi Untuk Menciptakan Mudik Aman dan Nyaman Disampaikan Pada Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat

JAKARTA, DetikHeadline – Di Lapangan Silang Monas di Jakarta, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tahun 2024. Untuk memastikan bahwa seluruh personel siap untuk melakukan mudik dan balik Idul Fitri 1445 H dengan aman dan nyaman, kegiatan ini dilakukan.

Selain itu, Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024 berlangsung secara bersamaan di seluruh Indonesia. Operasi tersebut membutuhkan 155 ribu anggota TNI, Polri, dan pihak terkait lainnya.

Sigit memerintahkan seluruh staf untuk menjaga keamanan dan memberikan layanan terbaik kepada semua orang yang melakukan perjalanan mudik pada operasi ketupat 2024.

Lebih dalam, Sigit menegaskan, TNI, Polri dan seluruh lintas sektoral yang terkait terus berupaya dan menyiapkan strategi demi mewujudkan mudik yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat.

Menurut Sigit, upaya yang dilakukan salah satunya adalah melakukan evaluasi terhadap catatan arus mudik tahun 2023, untuk dilakukan perbaikan-perbaikan pada arus mudik-balik tahun ini.

“Beberapa hal menjadi catatan kami, bahwa dari hasil evaluasi yang ada terkait kegiatan operasi ketupat 2023, ada beberapa catatan yang tentunya kita lakukan perbaikan untuk kegiatan operasi ketupat 2024,” ujar Sigit.

Baca juga : PKB Koreksi Caleg Terpilih Melakukan Tindakan Melanggar Hukum

Selain melakukan evaluasi, Sigit menuturkan, upaya dan strategi selanjutnya adalah melakukan pengecekan langsung di lokasi arus mudik baik via darat, udara dan laut. Hal itu untuk mengetahui secara langsung, apa saja yang harus diperbaiki dan disiapkan demi menyambut arus mudik dan balik Lebaran.

“Hari ini kita akan melaksanakan pengecekan di jalur Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur sampai Bali. Ini semua untuk meyakinkan bahwa persiapan mudik tahun 2024 betul-betul bisa terselenggara dengan aman dan baik. Tentunya kami imbau karena kepadatan yang luar biasa apabila masyarakat bisa melaksanakan mudik lebih awal tentunya akan lebih baik. Karena tentu akan mengurangi potensi kemacetan di jalan,” ucap Sigit.

Untuk potensi kemacetan di jalur darat khususnya jalan tol, Sigit mengungkapkan bahwa, pihaknya bersinergi dengan pihak terkait telah menyiapkan sejumlah strategi rekayasa lalu lintas (lalin), yakni ganjil-genap, Contraflow, One Way. Kebijakan rekayasa lalin ini akan bersifat situasional.

“Disisi lain kami juga melakukan evaluasi agar dijalur arteri juga tidak terlalu terdampak atau tetap berjalan. Dan tentunya ini utamanya saat kita laksanakan kegiatan One Way, sehingga semuanya berjalan dengan baik,” tutur Sigit.

“Dan ini semua, akan kita lakukan evaluasi tiap hari dan kita harapkan ini menjadi bagian upaya untuk memberikan kenyamanan terhadap kegiatan mudik. Ada program-program mudik gratis diselenggarakan kementerian/lembaga terkait dan ini juga kita harapkan bisa bantu kurangi terjadinya kemacetan,” ujar Sigit.

Selain itu, Sigit menyatakan bahwa seluruh pihak terkait juga telah menyiapkan plan kontijensi untuk menghadapi kemungkinan cuaca ekstrim, sehingga petugas dapat menyiapkan rute alternatif jika jalur mudik terendam banjir.

Baca juga : Gerhana Matahari Total Bakal Terjadi Jelang Lebaran

Loading

Silahkan Telusuri

Ma’ruf Amin: Masalah Palestina Bukan Isu Agama, Tapi Politik Kemanusiaan

JAKARTA, DetikHeadline – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menerima kunjungan Delegasi Biro Komite Palestina PBB …

Leave a Reply