Pasang Iklan Bisnis Anda di Detikheadline.com

Segini Biaya yang Dibutuhkan buat Isi Full Bensin Motor MotoGP

Motor MotoGP memiliki teknologi terbaik untuk menjadi yang tercepat dalam balapan paling bergengsi itu. Motor MotoGP bisa melesat lebih dari 360 km/jam. Berapa biaya untuk isi full tank bensin motor MotoGP?
Situs Tuttomotoriweb memberikan simulasi penghitungan biaya pengisian bensin full untuk motor MotoGP. Sesuai aturannya, jumlah bahan bakar yang boleh digunakan selama balapan dibatasi hingga 22 liter.

Berdasarkan harga bahan bakar saat ini di Eropa yang kira-kira setara Rp 30 ribuan per liter, maka untuk mengisi bensin full motor MotoGP membutuhkan biaya lebih dari 40 euro atau setara Rp 668 ribu.

“Namun, tim memiliki perjanjian khusus (dengan sponsor) untuk mendapatkan kondisi yang menguntungkan. Harga praktiknya akan lebih rendah dibandingkan SPBU tradisional,” sebut Tuttomotoriweb.

Baca Juga : Suzuki Jimny 5 Pintu Resmi Meluncur di Indonesia, Harga Rp 400-an Juta

Melalui sebuah video ilustrasi, MotoGP menjelaskan bensin yang digunakan oleh motor di balapan MotoGP. Bensin untuk motor MotoGP punya angka research octane number (RON) yang tinggi. Kalau motor harian rata-rata menggunakan bensin dengan RON 95 ke bawah, motor MotoGP perlu oktan yang lebih tinggi lagi.

“Di MotoGP, motor balap membutuhkan bensin dengan RON hingga 102,” sebut MotoGP.

Soalnya, RON yang lebih tinggi dibutuhkan untuk kompresi mesin yang tinggi. RON tinggi itu juga lebih cocok untuk mesin yang sering digeber hingga putaran mesin tinggi. Diketahui, RPM maksimal motor MotoGP jauh lebih tinggi dibanding motor harian.

Untuk kelas MotoGP, tim dibolehkan menggunakan bensin dari berbagai pemasok bahan bakar. Setiap tim memiliki bahan bakarnya sendiri yang dibuat khusus untuk motor MotoGP.

MotoGP punya target untuk mengurangi bahkan sampai tidak lagi menggunakan bahan bakar fosil. Mulai 2024, bahan bakar di semua kelas MotoGP minimal 40% berasal dari non-fosil. Pada tahun 2027, bahan bakar di semua kelas MotoGP akan 100% berasal dari non-fosil.

Loading

Silahkan Telusuri

‘Security Risk Assessment’ Dinilai Penting Untuk Waspadai Serangan Siber Ransomware

JAKARTA, DetikHeadline – Menurut Prof. Dr. Ir. Marsudi Wahyu Kisworo, Rektor Universitas Pancasila, IPU, penilaian …

Leave a Reply