JAKARTA, DetikHeadline – Peningkatan risiko keamanan siber dapat disebabkan oleh perkembangan digital yang pesat di Indonesia.
“Ransomware, misalnya, kini sudah sangat canggih sehingga dapat menghentikan operasional perusahaan, tidak hanya menyebabkan kerugian finansial bagi perusahaan tetapi bahkan membahayakan nyawa dan menimbulkan masalah keamanan nasional yang serius,” ujar Regional Technical Head ANZ & APAC ManageEngine Mohamed Marjook Hussain.
Menurut laporan tahun 2023 dari Google, Temasek, dan Bain & Company, Indonesia “diperkirakan akan tumbuh lebih cepat dibandingkan rata-rata regional dan mendorong sebagian besar pertumbuhan ekonomi digital di ASEAN.”
Menurut laporan tersebut, ekonomi digital Indonesia mencapai 82 miliar dolar pada tahun ini, menunjukkan bahwa negara tersebut akan mencapai tujuan ekonomi digital dengan nilai lebih dari 100 miliar dolar pada tahun depan.
Berdasarkan data pemantauan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2023, serangan ransomware menyebabkan sebagian besar anomali malware internet. Catatan statistik menunjukkan bahwa satu juta serangan ransomware menyebabkan 160 juta anomali malware.
Selain itu, Marjook menekankan bahwa penjahat siber (cybercriminals) sangat kreatif dalam menemukan cara untuk melumpuhkan bisnis dengan tuntutan ransomware mereka. Ini seiring dengan munculnya teknik baru, seperti phishing dan social engineering, serta penggunaan kerentanan di lingkungan kerja hibrida.
Dia berpendapat bahwa melawan tren ini memerlukan penerapan protokol keamanan siber yang efektif. Kesiapsiagaan sangat penting dalam kasus ransomware.
“Langkah pertama adalah melakukan vulnerability assesments secara berkala dan Mengimplementasikan segmentasi jaringan,” ungkapnya.
Marjook menambahkan bahwa hal lain yang perlu dilakukan adalah mencadangkan semua data secara teratur dan membuat rencana pemulihan yang solid.
“Penjahat siber sangat menyadari fakta bahwa Perusahaan akan lebih memilih untuk membayar uang tebusan daripada menanggung biaya penghentian operasional,” tukasnya.
Baca Juga : Lindungi Generasi Penerus Bangsa, Pencegahan Judi Online Terhadap Anak Harus Segera Dilakukan